Hallo semuanya, apa kabar? Mudah-mudahan kalian baek-baek aja ya. Maaf ya gue sudah mentelantarkan blog ini hampir 2 bulan. Ya kalian taulah, biasa kan gue anaknya sibuk mampus kesana-kemari terus (Boong deng, modem gue rusak jadi gabisa update-update deh) :"O
Terus juga selama sebulanan kemaren gue tuh sibuk gitu deh mempersiapkan penampilan teater terakhir gue di Festival Teater SLTA. Judulnya "Amor" karya Diva Apresya dan juga disutradarai Diva Apresya. Di penampilan kali ini gue berperan sebagai Arkan dan Bary. Udah deh ya nanti aja ngebahas yang ini, gue pengen ngebahas masterpiece (gagal) yg gue sama temen gue buat tahun ini.
------------------------------------------------------------------------
Jadi tahun ini gue kembali membuat maket (tahun kemaren buat juga, tapi gagal segagal-gagalnya gagal, hunz) dan kali ini gue berkolaborasi (ejiee) dengan Annisa "Micol" Mauliddina dalam pembuatan maketnya.
Maket yang gue ama Micol buat bahan-bahannya dari stik eskrim, kardus, sama kain-kain. Tau ga? Pembuatan maket kali ini tuh memakan waktu hampi 2 mingguan! Soalnya kita (sebenernya gue sih) yang kebanyakan nunda-nunda. Abisannya males banget tau, kan harus ngafalin naskah, blocking dll gitu. Terusnya jg kita awal-awalnya tuh bingung mau pake bahan apaan. Awalnya kita mau pake bubur kertas, tp dipikir-pikir susah banget (pengalaman tugas smp bikin peta.....) jadinya pake stik eskrim deh.
Kita juga telat 1 minggu ngumpulin maket itu. Sedih ga? Wakakakak. Dan yang paling terpenting, kan kriteria pemenang diliat dari kemiripan dengan artistik panggung, dan itu bedaaaaaaaaaa banget! Huft....
Padahal tadinya kita udh optimis banget bakal menang, soalnya yang lain make bahan yang -menurut gue- biasa. Tapi......... melihat hasilnya ngaco dan..... ya gitu deh....... jadi aja udah untung banget........
Screenshots:
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
0 comments:
Post a Comment